Alpha7, tim esports yang berasal dari Brasil, baru saja mencetak prestasi luar biasa sebagai juara PUBG Mobile Global Championship 2025 (PMGC 2025). Dengan berhasil mengumpulkan 142 poin dari 18 pertandingan yang digelar di Bangkok, Thailand, mereka menunjukkan kemampuan luar biasa di panggung dunia.

Tidak bisa dipungkiri, pencapaian ini menjadi momen bersejarah bagi Alpha7 dan komunitas esports di Brasil. Ini adalah kali pertama mereka meraih titel juara PMGC, menandai akhir dari penantian panjang dalam kompetisi battle royale yang berkualitas tinggi.

Kesuksesan tim ini tidak muncul begitu saja. Dibalik perjalanan menuju kemenangan, Alpha7 mengalami berbagai tantangan, termasuk penampilannya yang menurun pada tahun-tahun sebelumnya. Namun, semangat pantang menyerah mereka menunjukkan bahwa dedikasi dan kerja keras bisa membuahkan hasil yang manis.

Proses Perjalanan Alpha7 Menuju Kejuaraan Dunia

Perebutan gelar PMGC 2025 bagi Alpha7 bukanlah perjalanan yang mudah. Setelah finis di urutan ketiga pada PMGC 2023, banyak yang meragukan kemampuan tim ini untuk bersaing di level tertinggi. Namun, mereka berhasil bangkit dan mengambil strategi yang lebih efisien.

Tim ini menunjukkan komitmen tinggi untuk memperbaiki performa, terutama dalam melakukan rotasi dan eksekusi strategi yang rapi. Dengan latihan tersusun dan mentalisasi, mereka berhasil memperlihatkan kematangan yang jauh lebih baik di turnamen ini.

Konsistensi adalah kunci dalam setiap pertandingan yang mereka jalani, membuat Alpha7 dapat tampil sombong dan percaya diri di setiap match. Mental yang kuat inilah yang membawa mereka pada akhir yang membanggakan, yaitu meraih trofi kejuaraan.

Alter Ego Ares, Tim Esports Indonesia yang Berjuang dengan Kuat

Sementara itu, Alter Ego Ares, perwakilan Indonesia, juga menunjukkan performa yang patut dihormati meski harus puas di posisi kedelapan. Tim ini mengalami perjuangan yang penuh rintangan, berjuang dari fase Group Stage hingga menembus Grand Finals.

Pencapaian tim ini tidak lepas dari kerja keras dan mental bertanding mereka yang solid. Terlepas dari beban tekanan yang ada, Alter Ego Ares mampu bertahan dalam persaingan yang sangat ketat di tingkat dunia.

Kesalihan dan kematangan tim dalam beradaptasi dengan permainan lawan menjadi faktor kunci yang membuat mereka dapat meraih hasil positif. Meskipun tidak mendapatkan gelar, mereka berhasil membawa pulang total hadiah yang signifikan, yaitu sekitar Rp1,5 miliar.

Rencana Masa Depan PUBG Mobile Esports yang Menjanjikan

Di tengah kegembiraan hasil turnamen, PUBG Mobile Esports juga tidak tinggal diam. Mereka telah menyiapkan roadmap untuk tahun 2026 yang sangat menarik bagi para penggemar. Diantara rencana tersebut, lebih dari 30 National Championship akan digelar di berbagai kawasan, termasuk Asia Tenggara.

Program ini menunjukkan keseriusan pengembang untuk mengembangkan ekosistem esports secara global. Dua musim PUBG Mobile Global Open juga akan berlangsung, memberikan kesempatan lebih banyak bagi tim-tim untuk bersaing di tingkat internasional.

Puncak dari seluruh kegiatan tersebut adalah Grand Finals PMGC 2026 yang dijadwalkan berlangsung di Turki. Ini menjadi ajang yang dinanti-nanti oleh para penggemar dan tim-tim esports dari seluruh dunia, menciptakan lebih banyak peluang untuk mencetak sejarah baru dalam dunia esports.